Pengertian Sistem Informasi, Komponen, Fungsi Serta Contoh Penerapan Sistem Informasi
Sistem informasi di era sekarang ini memiliki dampak yang besar di kehidupan manusia sehari-hari. Sebelum itu, apakah sebelumnya anda sudah mengetahui apa itu sistem informasi itu?
Bagi seorang yang bergerak dibidang IT, istilah tersebut sudah familiar. Namun, bagi masyarakat umum masih banyak yang belum mengetahui istilah tersebut.
Pada kesempatan kali ini, kami akan mengulas mengenai pengertian sistem informasi menurut para ahli, komponen, fungsi dan contoh penerapan sistem informasi itu sendiri.
Pengertian Sistem Informasi Menurut Para Ahli
Secara umum sistem informasi merupakan suatu sistem yang mengkombinasikan antara aktivitas manusia dan penggunaan teknologi dalam mendukung manajemen dan kegiatan operasional.
Di abad seperti sekarang ini, penerapan sistem informasi tidak hanya diimplementasikan kedalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi(TIK) saja, namun kebutuhan proses bisnis lain yang membutuhkan kontrol dari sistem informasi ini.
Beberapa ahli telah mendefenisikan sistem informasi menurut pandangan mereka masing-masing. Berikut beberapa pengertian sistem informasi menurut beberapa para ahli.
1. Robert A. Leitch
Menurut Robert A. Leitch, sistem informasi ialah sebuah sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial serta kegiatan dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu terhadap laporan-laporan yang dibutuhkan.
2. John F. Nash
Menurut John F. Nash, sistem informasi ialah kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media, prosedur dan juga pengendalian yang dimaksudkan untuk menata jaringan komunikasi yang penting, proses atau transaksi tertentu, membantu manajemen dan pemakai intern maupun ekstern. Selain itu juga menyediakan dasar pengambilan keputusan yang tepat.
3. Henry Lucas
Menurut Henry Lucas,sistem informasi ialah suatu kegiatan dari prosedur-prosedur yang diorganisasikan lalu dieksekusi sehingga menyediakan informasi yang dapat mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian didalam.
4. Alter
Menurut Alter,sistem informasi ialah suatu alat bertipe khusus dari sistem kerja dimana manusia dan juga mesin melakukan pekerjaan secara bersamaan dengan menggunakan sumber daya untuk memproduksi produk atau jasa tertentu bagi pelanggan.
Komponen Sistem Informasi
Didalam sistem informasi, terdapat beberapa komponenen-komponen pendukung. Komponen-komponen teresebut antara lain:
1). Komponen input. Komponen input merupakan komponen yang masuk kedalam sebuah sistem informasi.
2). Komponen model. Komponen model merupakan kombinasi prosedur, logika serta model matematika yang dimana dalam memproses data, data yang tersimpan merupakan data yang sudah ditentukan sebelumnya untuk menghasilkan keluaran yang diinginkan.
3). Komponen output. Komponen output merupakan hasil informasi yang berkualitas serta hasil dokumentasi yang dimana dapat berguna untuk seluruh tingkatan manajemen serta bagi semua pemakai sistem.
4). Komponen teknologi. Komponen teknologi merupakan suatu alat dalam suatu sistem informasi yang dimana dapat digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan, mengakses, dan menghasilkan data serta mengirimkan output. Selain itu, berfungsi juga dapat memantau pengendalian sistem.
5). Komponen basis data. Komponen basis data merupakan suatu kumpulan data yang saling berhubungan dan tersimpan didalam komputer dengan menggunakan software database.
6). Komponen kontrol. Komponen kontrol merupakan komponen yang mengendalikan gangguan terhadap suatu informasi.
Fungsi Sistem Informasi
Sistem informasi sendiri memiliki beberapa fungsi, diantaranya:
1). Memperbaiki produktivitas dari suatu aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sebuah sistem.
2). Mengidentifikasi kebutuhan mengenai keterampilan pendukung sebuah sistem informasi.
3). Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
4). Dapat meningkatkan aksebilitas data yang ada secara efektif serta efesien kepada pengguna tanpa membutuhkan perantara dengan sistem informasi.
5). Menjamin tersedianya kualitas yang baik serta keterampilan dalam memanfaatkan suatu sistem informasi secara kritis.
Contoh Penerapan Sistem Informasi
Penerapan dari sistem informasi itu sendiri dapat kita jumpai dibidang marketing, industri, pendidikan dan lain sebagainya. Berikut ini beberapa contoh dari penerapan sistem informasi.
E-Commerce
E-Commerce merupakan salah satu dari penerapan sistem informasi yang termasuk kedalam bidang ekonomi dan bisnis. Contoh dari platform e-commerce sendiri seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak dan lain sebagainya
E-Learning
E-Learing merupakan salah satu dari penerapan sistem informasi yang termasuk kedalam bidang pendidikan. Penerapan dari e-learning sendiri dapat dijumpai di instansi pendidikan formal. Adapun tujuan penerapan e-learning sendiri untuk mempemudah proses belajar mengajar antara guru dengan murid dan membuat pembelejaran lebih efektif.
Fleet Management System
Fleet Management System (FMS) ialah sistem informasi membantu proses monitoring armada logistik dan juga memonitoring pengiriman barang agar proses tracking menjadi lebih sistematis dan juga terpusat.
Knowledge Work System
Knowledge Work System (KWS) merupakan sistem informasi memuat bermacam-macam data yang berhubungan dengan pengetahuan. Lalu, informasi tersebut diolah sedemikian rupa sehingga bisa diakses oleh pengguna(user) untuk memecahkan masalah dengan solusi yang tepat.
Transaction Processing System
Transaction Processing System (TPS) merupakan sistem informasi yang biasa digunakan oleh organisasi dan juga perusahaan dalam kegiatan operasional bisnis yang berkelanjutan (kontinu). Proses pengimplematasiannya sendiri merupakan kegiatan seperti transaksi keuangan,registrasi ulang maupun aktivitas yang berhubungan dengan adminstrasi lainnya.
Demikianlah ulasan kami mengenai pengertian,komponen,fungsi dan contoh penerapan sistem informasi. Semoga tulisan kami bisa membantu anda yang masih bingung tentang sistem informasi.