Pengertian Pelayanan Prima, Konsep Dasar, Manfaat ,Tujuan dan Fungsi Pelayanan Prima

Pernahkah kamu mendengar sebutan “pelayanan prima”? dalam hal ini sering juga disebut juga dengan excellent service. Tahu kah kamu apa maksudnya itu?

Nah, untuk sama-sama belajar, kali ini kita akan membahas mengenai pelayanan prima. Jadi, yuk simak!

Pengertian Pelayanan Prima

Pelayanan prima merujuk pada upaya instansi, organisasi, atau penyedia barang & jasa menyampaikan dalam memberikan informasi serta pelayanan maksimal kepada konsumennya.

Sejatinya, pelayanan prima harus mampu menjawab keinginan dan pertanyaan konsumen dengan etika. Termasuk juga berdasarkan asas komunikasi bisnis yang baik.

Untuk lebih memahami pengertian pelayanan prima, silakan simak beberapa pendapat ahli berikut:

Pengertian Pelayanan Prima Menurut Para Ahli

Berikut dibawah ini pengertian pelayanan prima menurut para ahli, antara lain.

1). Suwithi (1999)

Pelayanan prima merujuk pada kemampuan maksimal seseorang dalam berhubungan dengan orang lain. Dimana yang dimaksud adalah dalam hal pelayanan. Pelayanan prima atau terbaik ini diberikan kepada pelanggan internal maupun eksternal berdasarkan prosedur pelayanan.

2). Judiardi (2010)

Judiardi mendefinisikan pelayanan prima sebagai poin-poin bahwa Service Excellence ialah memperbaiki barang yang rusak atau sudah tua dan memberikan layanan yang menyenangkan bagi konsumen.

3). Maddy (2009)

Maddy memberikan definisi secara sederhana, dimana pelayanan prima adalah suatu pelayanan yang terbaik dalam memenuhi harapan dan kebutuhan pelanggan. Pelayalan ini juga haruslah memenuhi standar kualitas suatu pelayanan.

Konsep Dasar Pelayanan Prima: 7A + S

Konsep pelayanan prima didasari dengan konsep tiga A diantaranya attitude, attention dan action. Sejatinya konsep pelayanan prima yang baik sebenarnya didasari dengan 7A + S.

Dimana konsep 7A + S diyakini menjadi konsep lengkap dimana tujuan dan implementasi pelayanan prima bisa tercapai. Diantaranya adalah sebagai berikut:

Attitude

Attitude merupakan sikap yang harus berikan ketika berhadapan dengan pelanggan. Tak lain adalah ramah, penuh perhatian, sopan, berpikir sehat dan positif demi menciptakan suasana yang nyaman bagi konsumen.

Attention

Melakukan pelayanan prima juga harus memperhatikan dan mencermati keinginan konsumen. Termasuk ketika konsumen sudah menunjukkan niat untuk membeli atau bahkan hanya untuk bertanya-tanyam. Maka sikap yang harus ditunjukkan adalah memberikan perhatian.

Action

Action dalam hal ini meliputi berbagai tindakan nyata yang ajib dilakukan dalam memberikan pelayanan pada konsumen. Contoh sederhana namun krusialnya adalah mencatat pesanan konsumen, melakukan pengiriman dengan rapi dan tepat waktu dan tak lupa berterima kasih kepada konsumen.

Ability

Era yang semakin berkembang turut menuntut para pelayan konsumen memiliki kemampuan (ability). Pelayan konsumen wajib memiliki kemampuan untuk:

  • Melayani konsumen misalnya komunikasi
  • Kemampuan menjual (selling)
  • Kemampuan memecahkan masalah dengan cepat
  • Manajemen kecemasan
  • Hingga hal-hal yang lebih praktis. Misalnya penggunaan teknologi seperti Excel, software transaksi dan juga mesin kasir.

Appearance

Penampilan yang dimaksud tentu bukan hanya penampilan luar. Termasuk didalamnya penampilan non-fisik misalnya gaya bicara. Usahakan kamu menggunakan penampilan yang rapi dan sesuai dengan bidang yang pelayanan yang digeluti.

Accountability

Selanjutnya adalah tanggungjawab terhadap pekerjaan pelayanan. Hal ini sebenarnya menjadi dasar tiap pekerjaan. Sayangnya, masih banyak perusahaan yang melalaikan tanggungjawab pelayanan prima dan berfokus pada keuntungan.

Affirmation

Artinya sebagai pelayan, harus membuat diri berfikir positif dan menegaskan diri pada hal-hal yang positif. Melalui afirmasi, kamu akan lebih percaya diri dan tidak mudah tertekan dengan keluhan konsumen.

Sympathy

Rasa simpati sangat penting dibarengi secara professional ketika melakukan pelayanan prima. Sebab jika kurangnya simpati, akan mempengaruhi proses pelayanan yang tidak berjalan dengan baik.

Manfaat dan Tujuan Pelayanan Prima

Sejatinya pelayaanan prima berdiri sebagai dasar dan tolak ukur untuk megembangkan dan menyusun standar pelayanan. Adapun beberapa tujuan pelayanan prima ialah:

1). Memberikan kepuasan yang disertai kepercayaan dari konsumen.

2). Upaya menjaga loyalitas dan tingkat retensi konsumen.

3). Membantu konsumen dalam mengambil keputusan sebelum bertransaksi.

4). Mempermudah konsumen dalam memahami produk yang tersedia atau dijual.

5). Menghindari penyalahgunaan wewenang pada konsumen.

Fungsi Pelayanan Prima

Fungsi pelayanan ialah sebagai proses membangun kepercayaan dan juga meningkatkan kualitas brand di mata konsumen. Adapun beberap poin fungsi pelayanan prima ialah sebagai berikut:

1). Sebagai fungsi komunikasi dalam upaya menyampaikan informasi produk terkait nilai dan manfaat. Dalam hal ini adalah yang didapat konsumen ketika membeli atau menggunakan barang dan jasa.

2). Sebagai fungsi ekonomi yang akan membawa untung karena telah dipercaya oleh konsumen.

3). Sebagai fungsi penilaian kecakapan dalam melayani konsumen. Sehingga mempengaruhi keputusan konsumen dalam memilih layanan.

4). Sebagai fungsi persaingan, bahkan beberapa ada yang mengandalkan kualitas pelayanan dibanding dengan kualitas produk itu sendiri.

Demikianlah artikel kami mengenai doa yang mengulas mengenai Pelayanan Prima. Semoga ulasan kami dapat membantu dan membawa kebermanfaatkan bagi kita semua. Terimakasih sudah singgah.