Pengertian Filsafat Pendidikan dan Landasan / Sistematika Filsafat Pendidikan

Filsafat pendidikan merupakan suatu hal yang melengkapi berbagai kebutuhan utama pendidikan seperti model pembelajaran dan berbagai aspek lain yang dibutuhkan untuk bisa melanjutkan saga keilmuan dalam pendidikan.

Seperti kajian filsafat pada umumnya, filsafat ini juga mempertanyakan tentang berbagai macam kemungkinan yang telah ada lalu mempertanyakan tentang kebenarannya agar bisa untuk memutuskan kebenaran baru dalam menekuni keilmuan ini.

Filsafat pendidikan merupakan filsafat yang digunakan pada studi yang membahas tentang masalah-masalah pendidikan. Filsafat ialah suatu kajian kritis terhadap sebuah pemikiran yang telah diyakini kebenarannya.

Sementara pendidikan merupakan suatu usaha untuk bisa mewujudkan pembelajaran yang  diikuti secara baik oleh para peserta didik untuk membantu mengembangkan suatu potensi dalam dirinya.

Melalui penjabaran tersebut, bisa disimpulkan bahwasanya filsafat pendidikan ialah suatu kajian kritis terhadap sebuah pemikiran dan sikap yang telah dilakukan melalui suatu pencarian dan analisis konsep yang paling mendasar untuk menciptakan pertimbangan yang lebih baik dan sesuai pada baris pendidikan yang berusaha untuk mewujudkan pembelajaran yang bisa diikuti oleh peserta didik dalam mengembangkan potensi dirinya dari bai dari segi keilmuan, kepribadian, dan nilai positif lainnya.

Landasan / Sistematika Filsafat Pendidikan

Filsafat bisa membentuk dan memberikan asumsi-asumsi dasar bagi setiap ilmu pengetahuan, tidak terkecuali dalam bidang pendidikan. Saat filsafat membahas tentang ilmu alam, maka yang akan diperoleh ialah filsafat ilmu alam.

Ketika filsafat mempertanyakan konsep dari hukum, maka yang akan terbentuk ialah filsafat hukum, dan ketika filsafat mengkaji tentang permasalahan dalam pendidikan, maka yang akan tercipta ialah cabang filsafat pendidikan

Landasan atau hal yang membentuk sistematika filsafat terbagi atas tiga landasan, yakni sebagai berikut:

Ontologi Filsafat Pendidikan

Ontologi merupakan bagian dari metafisika yang memiliki sifat spekulatif, didalamnya membahas tentangnhakikat yang ada secara universal. Ontologi berusaha untuk mencari inti yang dimuat pada setiap kenyataan yang meliputi segala realitas dari berbagai bentuknya. Ontologi seringkali mempersoalkan tentang hakikat yang tidak bisa dijangkau dari panca indera belaka.

Landasan ontologis akan memberikan dasar bagi pendidikan mengarah pada pemikiran tentang yang ada, misalnya pemikiran yang membahas tentang Tuhan, manusia, dan alam semesta. Corak dari pendidikan yang akan dilakukan sangat dipengaruhi oleh pandangan tentang suatu hal yang ada  telah ditentukan melalui ontologi.

Epistemologi Pendidikan

Epistemologi berarti kajian yang mempersoalkan sumber dan usul dari pengetahuan dengan meneliti, mempelajari dan mencoba untuk mengungkapkan prinsip-prinsip primer dari kekuatan struktur pikiran yang bisa dianugerahkan kepada manusia.

Kajian dari epistemologi biasanya membahas tentang proses untuk mendapatkan ilmu pengetahuan, hal-hal apakah yang semestinya difokuskan untuk mendapat pengetahuan yang benar, apa yang disebut kebenaran dan apa kriterianya

Objek telaahnya sendiri ialah untuk mempertanyakan tentang tempat asal dari sesuatu datang, bagaimana kita bisa mengetahuinya, bagaimana kita mampu untuk membedakannya dengan yang lain. Intinya, objek yang dikaji berkaitan dengan situasi, kondisi, ruang dan waktu mengenai sesuatu hal.

Aksiologi Filsafat Pendidikan

Aksiologi adalah salh satu bagian dari cabang filsafat yang membahas tentang teori-teori nilai dan berusaha untuk menggambarkan apa yang dinamakan dengan kebaikan dan perilaku yang baik. Di dalamnya terdapat unsur etika dan estetika.

Etika merupakan bagian dari kajian filsafat yang membahas tentang perilaku manusia terhadap hal yang terkait dengan nilai dan moral. Estetika merupakan filsafat yang berkaitan pada kajian keindahan.

Keduanya saling terkait karena sesuatu yang indah biasanya cenderung akan terasa lebih beretika, begitu pun sebaliknya. Setidaknya, begitulah sebelum filsafat seni kembali mempertanyakannya.

Ruang Lingkup Filsafat Pendidikan

Pada umumnya filsafat merupakan suatu usaha untuk bisa mendapatkan gambaran keseluruhan dari sikap dan kepercayaan yang dijunjung tinggi, lalu mempertanyakan. Berikut adalah beberapa kajian utama filsafat:

  • Merumuskan dengan tegas tentang sebuah sifat hakiki pendidikan
  • Merumuskan tentang hakikat manusia menjadi subjek dan objek dalam pendidikan.
  • Merumuskan tentang hubungan antara filsafat, filsafat pendidikan, agama dan kebudayaan.
  • Merumuskan tentang hubungan antara filsafat, filsafat pendidikan dan teori pendidikan.
  • Merumuskan tentang suatu hubungan yang terjadi antara filsafat negara, filsafat pendidikan dan politik pendidikan
  • Merumuskan mengenai suatu sistem nilai dan norma atau isi moral pendidikan yang menjadi tujuan dalam pendidikan